Sadar……..
Aku sadar udah telat untuk ucapin selamat Idul Adha, kalo dibilang sibuk, ia juga sih. Deadline kerjaan yang disantai-santaiin dari dulu, kini harus kejar tayang, akhirnya semua kerjaan jadi serba porsir, begadang hampir tiap malam untuk membayar santai yang lalu.
Tapi kenapanya, kok lebaran kali ini gak terasa beda ama hari-hari sebelumnya. Aku udah merasakannya sejak H -2 lebaran. Orang-orang kayaknya lebih sibuk menyiapkan tahun baru dari pada lebaran Idul Adha. Di Aceh pun, orang-orang selalu membicarakan prospek tahun baru ketimbang membicarakan bagaimana membuat Idul Adha semarak.
Aceh punya sejarah syariat Islam. Tahun lalu, ketika menjelang tahun 2006, Dinas Syariat Islam melarang warga Aceh untuk meniupkan terompet pada saat pergantian tahun baru, alasannya bukan tahun baru orang-orang Islam. Tahun Masehi adalah tahunnya menurut perhitungan orang-orang nasrani. Sedangkan tahunnya orang-orang Islam adalah tahun Hijriah.
Tapi, tahun ini tidak jelas kemana batang hidung para polisi syariat yang dulunya melarang peniupan trompet. Perempuan tanpa penutup kepala berkeliaran di jalanan, praktik khalwat di tahun barupun marak. WAHAI POLISI SYARIAT DIMANAKAH DIKAU.
Apakah syariat ini hanya akan ditegakkan sesuai dengan perutmu aja? Ketika kamu enak makan, kamu buat oprasi, ketika gak enak makan kamu tidur..
Haha…
Akankah syariat Islam di Aceh hanya simbol-simbol aja?. Jangan-jangan emang gak serius ditegakkan, buktinya syariat hanya berlaku untuk kalangan orang-orang bawah. Tapi para pejabat yang korupsi gak apa-apa tuh. Qanun tentang penindakan para koruptor aja belum dibuat, gimnana mau serius…
Malas jadinya ngomongin syariat Islam. Mending ngomongin Idul Adha dan tahun baru Islam. Udah cukup Idul Adha kali ini dinodai oleh kemeriahan tahun baru Masehi, kini tahun baru Hijriah cuma tinggal hitung minggu. Mari kita sambut tahun baru Islam dengan semeriah-riahnya, aku mau ngajak para blogger untuk menyiapkan bahan-bahan, baik tulisan, maupun gambar ataupun video untuk diposting di blognya…
Kalo bukan kita (Muslim) yang merayakan tahun baru Islam, siapa lagi. Jangan cuma kenal tahun Hijriah cuma bulan Ramadhan ama Syawal aja.
Sumber foto : Donny
0 komentar:
Posting Komentar
Silahkan memberikan komentar terkait dengan isi tulisan di atas. Mohon maaf jika saya terpaksa menghapus komentar yang tidak berhubungan dan/atau terkesan hanya mencari backlink tanpa komentar yang berbobot.