Welcome to Toba Lake, I will never forget you.
------------------------------
Ya..... kata itu yang aku lihat ketika memasuki kawasan danau Toba, Kota Parapat. Setelah melalui perjalanan yang sangat melelahkan, akhirnya sampai ke kota parapat yang indah, yang dikelilingi pegunungan yang damai dengan pantulan sinar matahari yang terpantul dari ombak kecil Danau Toba yang mengayuh dengan tenang tanpa amarah, yang seakan-akan memanggil untuk segera menyatu dengannya.
Ketika terlalu lama aku terhanyut akan keindahan danau Toba dan dengan tata kota pariwisata Prapat, mengingatkanku akan salah satu lokasi wisata di Nanggroe ku, Sabang. Kota yang ditata apik, dengan penyesuaian aksitektur dengan keindahan alam. Mungkin kalo aku seorang ahli feng shui, akan kukeluarkan argumen, unsur yin dan yan lokasi kota prapat sangat seimbang, sehingga perekonomian masyarakat tersebut pasti terangkat dan memiliki nilai tersendiri. Sabang, kota penuh dengan lokasi pariwisata yang berpotensi untuk mengangkat perekonomian masyarakatnya, tapi pengaturan dan tata letak bangunan kota yang amburadul, membuat Sabang adalah suatu lokasi terakhir para turis untuk melancong, aku pikir sangat naif jika kita mengkambing hitamkan konflik dala
m urusan pariwisata.
May be I’m wrong. But that is OK. I’m happy in Toba Like now. That is my happines journey.
Untunglah kami dapat paviliun yang sangat strategis, menghadap depan langsung mengarah ke Danau Toba, lokasi yang sangat strategis memang, tapi dengan kelebihan itu, ketika malam kami harus menahan dingin yang datang dari Danau yang ingin bergabung dengan tubuh kami di kegelapan malam, zzzzzzt, rasanya jaket tebal bisa ditembusi.
----------------
Pagi cerah yang selalu menyambut kota Prapat, seakan menyapa pendatang yang baru kali ini melihat pagi di sana. Di kejauhan sana terlihat suatu pulau yang ditutupi kabut lembut, seakan-akan menyimpan ribuan misteri yang menarik kita untuk mengetahui ada apa disana. Samosir, ya pulau Samosir yang melambaikan tangannya mengajak kami untuk terhanyut dalam kedamaian dan keramahan penduduknya.
Speed boat yang di sewa seharga Rp. 400.000,- melaju dengan kecepatan penuh, untuk memenuhi panggilan Samosir yang dari tadi menyapa. Pulau Samosir yang di kelilingi Danau Toba membuatnya pantas untuk dikunjungi, diitambah lagi dengan penyambutan yang sangat ramah dari penduduknya. Banyak lokasi wisata yang dapat kita kunjungi di
Samosir, salah satunya adalah rumah adat karo, dan juga Makam para leluhur suku batak. Konon katanya, disana juga terdapat makam ulama Aceh yang membawa Islam ke Danau Toba dan Pulau Samosir.
---------------
Hari yang sangat melelahkan memang, tapi itulah salah satu obat yang sangat mujarab untuk penyakit strees anda yang menahun, segera obati dengan berjalan-jalan dan rekreasi (wah.... macam orang jual obat aja nich).
Bus Kurnia yang dari tadi menunggu kami untuk segera menuju Banda Aceh sudah tidak sabaran menunggu untuk segera berangkat. And welcome back to Aceh, until now, no body say “I’m tired, I has get a rest”. Turun dari bus langsung menuju kantor di Lhoknga, dan How Are You Lhoknga??????????
Senin, 30 Januari 2006
1/30/2006 08:59:00 PM
Unknown
2 komentar:
Keep up the good work
» »
Horas! Aku Purwo dari Jawa Tengah tepatnya yaitu dari Magelang, Danau Toba emang indah walaupun aku belum ke sana tapi pesonanya sampai ke sini. Kalau kalian benar-benar cinta ma Danau Toba jangan lupa dukung Danau Toba di ajang new7wonder, yaitu ajang cari keajaiban dunia yang bertemakan alam, Indonesia mewakilkan Pulau Komodo, gunung Danau Toba, dan Danau toba. Supaya mengangkat derajat Indonesia di mata Mancanegara setelah Candi Borobudur dihapus dari 7 keajaiban dunia di mata Mancanegara, mari kita dukung Danau Toba. Apalagi skarang Danau Toba baru kesusahan masuk ke 50 besar padahal tanggal 21 Juli (kalo gak salah) pemungutan suara udah ditutup dan disaring menjadi 21 besar. Caranya gampang kok! tinggal kunjungi website resmi www.new7wonder.com, nah di situ ada pamflet gede yang bertuliskan New 7 Wonder Nature, klik aja, lalu kamu klik "live Ranking" yang bergaris bawah berwarna merah dalam menu yang telah tersedia. Kalau dalam daftar 77 besar tersebut terdapat Danau Toba, tinggal kamu klik kotak ijo "Vote" di sebelah kanannya . Lalu akan muncul halaman yang menyodorkan formulir untuk pendaftaran anggota New7wonder, tinggal isi aja alamat e-mailmu (bukan jalan panda lho!), duakali lho di kolom paling atas dan bawahnya. lalu kamu ajuin mana aja yang kamu pengenin jadi 7 keajaiban alam dunia, jangan lupa pilih "Asia" di "please select the continent" dan pilih "Lake Toba" di "please select the candidate" Paling atas dan di kolom kedua terserah pilih "Komodo National Park" atau "Danau Toba Volcanic Mount" ingat caranya sama kayak yang tadi. Tapi ingat jangan pilih "Mulu Caves" ma "Sipadan Island" Karena itu milik Malingsia, kalo bisa kita rebut kembali Pulau Sipadan OK! "Bukit Timah Reserve...." juga karena iu milik Singraja yang sok kaya itu. Maaf ya kalo saat kamu buka new7wonder kelamaan, tapi demi cinta pada danau Toba, apapun dilakuin deh! Maaf ya kalo aku kasih komennya buaaaaaaaaaaaaaaanyak banget! Makasih atas perhatiannya. Horas Bah!
Posting Komentar
Silahkan memberikan komentar terkait dengan isi tulisan di atas. Mohon maaf jika saya terpaksa menghapus komentar yang tidak berhubungan dan/atau terkesan hanya mencari backlink tanpa komentar yang berbobot.